situs poker uang asli 24 jam terpercaya

M.Ali Sopir Angkot Merangkap Teroris

Teror Sarinah

Sehat Poker

heloow sobat lentera1news,

lentera1news.blogspot.com - Salam untuk semua sobat lentera, semoga semuanya senangtiasa dalam lindungan dan rahmat tuhan YME. masih seputaran aksi teror di jalan Thamrin, Jakarta Pusat. Seperti diketahui aksi teror tersebut memakan banyak korban dan merupakan shock bagi kita semua karena di zaman sekarang ini masih ada orang yang berpikiran iseng dan jahil untuk melakukan aksi - aksi seperti ini kaya anak baru gede yang minta perhatian saja (lol).

Pembahasan kali ini lentera1news mendapatkan informasi mengenai salah satu teroris yang beraksi pada kejadian beberapa waktu yang lalu.
Kini sudah diketahui identitas dari salah satu pelaku yang melakukan aksi baku tembak dengan polisi, adalah Muhammad Ali yang sehari - hari nya berprofesi sebagai supir angkot.
"Suami kerjanya narik angkot KWK 14 jurusan Citraland apa gitu saya kurang tahu," ujar istri Ali, Siti Maesaroh (31), di rumahnya di Kampung Sanggrahan, Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat, Jumat (15/1/2016).

Menurut Siti, suaminya bekerja sebagai sopir KWK 14 selama satu tahun. Sebelumnya, Ali bekerja sebagai satpam di sebuah restoran di kawasan Meruya.

"Sebelumnya jadi satpam di Restoran Jemahdi," kata sosok wanita berjilbab yang menutupi wajahnya menggunakan masker ini.

Siti sudah mengetahui suaminya tewas dalam penyergapan polisi, beberapa saat setelah Ali melakukan serangan di Thamrin, Jakarta Pusat, dari adiknya. Adiknya mengenali dari baju yang dikenakan Ali.

"Saya baru tahu tadi dari adik saya. Tadi saya dikasih lihat foto lewat HP adik saya," ucapnya. Dari foto tersebut, Siti mengenali suaminya berbaju biru dengan rompi warna hitam.

"Tapi pas kemarin berangkat cuma pakai baju biru, enggak pakai rompi dan topi," ucapnya.

Siti sendiri sudah mencoba melihat jasad suaminya di RS Polri tetapi belum diizinkan oleh pihak rumah sakit. "Sudah ke sana tadi, tapi belum dikasih (lihat)," imbuhnya.
Haparan lentera1news adalah pemerintah dapat lebih waspada dan siap dalam menghadapi ancaman - ancaman teror di kemudian hari dan juga pemerintah supaya dapat lebih memajukan pendidikan dan ekonomi, dimana individu yang berpendidikan tidak akan mudah tercuci otaknya oleh propaganda - propaganda teror dan kemajuan disektor ekonomi karena hidup susah dapat menyuburkan ideologi radikalisme. Pemerintah harus mampu memberantas kemiskinan, ketimpangan dan ketidakadilan di negeri ini jika tidak ingin kejadian serupa atau yang lebih mengerikan terjadi (lol).

Post a Comment

[disqus][facebook][blogger]

MKRdezign

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget