situs poker uang asli 24 jam terpercaya

Negara ASEAN masih sulit kerjasama bidang militer ?

Negara ASEAN masih sulit kerjasama bidang militer ? Agen Domino, Agen Bandar Kiu


Agen Domino
Agen Domino - Ilustrasi Militer ASEAN.

Agen Domino - Hello sobat lentera, bagaimana kabar anda pagi ini, ? semoga sobat semua selalu dalam keadaan yang baik saja, salam hangat dan salam sejahtera admin lentera ucapkan untuk sobat semua dipagi hari yang indah ini. Tak lupa terima kasih buat para sobat yang selalu setia mengunjungi blog lentera ini.

Blog lentera adalah blog yang menyediakan berbagi informasi terbaik, berita pilihan hingga tips - tips kesehatan terbaik bisa sobat dapatkan disini. Agen Domino

Pada artikel sebelumnya admin lentera telah memberikan info mengenai masalah kesehatan bagi mereka yang sering bekerja lembur dan kebagian shift malam, Artikel terkait dapat sobat baca disini.

Pada pembahasan pagi ini admin lentera akan memberikan informasi mengenai sulitnya kerja sama dibidang pertahanan antara beberapa negara tetangga di ASEAN terlebih antara Malaysia, Indonesia dan Filipina mengenai kasus sandera terbaru oleh kelompok Abu Sayyaf.

Masa tenggat waktu pembayaran tebusan 10 ABK Warga Negara Indonesia (WNI) yang disandera kelompk Abu Sayyaf sudah terlewat lima hari lalu, Agen Domino namun pemerintah menegaskan WNI masih dalam keadaan aman dan memang diperlukan waktu untuk membebaskan mereka.

Operasi militer terhadap Abu Sayyaf yang dilakukan tentara Filipina akhir pekan lalu membuat 18 anggota mereka tewas, sedangkan di pihak militan lima orang tewas.

Kondisi ini menimbulkan pertanyaan mengapa Indonesia tidak menerjunkan militernya dalam hal ini Tentara Nasional Indonesia (TNI). Agen Domino Peneliti Terorisme dan Intelijen dari Universitas Indonesia Ridwan Habib menjelaskan, tidak sesederhana itu dalam menerjunkan TNI di medan Filipina.

"Kalau militer Indonesia dalam hal ini TNI harus seizin pihak otoritas Filipina. Mengacu Konvensi Sandera PBB 1979, maka harus ada izin dari pemerintah Filipina, yang menyatakan setiap operasi militer di negara tempat sandera ditawan itu harus seizin pemerintah setempat ," ujarnya kala berbincang kepada merdeka.com, Selasa (12/4).

Dengan kondisi demikian, maka pemerintah Malaysia yang empat warganya juga disandera Abu Sayyaf tidak bisa begitu saja menurunkan pasukan militer untuk upaya pembebasan di Filipina.

Ridwan menilai penyandera yang mengaku dari kelompok Agen Domino Abu Sayyaf adalah kriminal bersenjata yang selama berpuluh tahun belum bisa ditumpas oleh Filipina.

"Jadi jika TNI memaksa masuk, mereka bisa berhadapan dengan separatis negara itu sendiri (Filipina) dan dianggap mencampuri urusan mereka," terangnya.

Seharusnya fokus lebih dipentingkan kepada keselamatan para sandera, jangan sampai

memberatkan operasi militer dan mengancam nyawa para sandera. Ridwan menjelaskan dari teori yang telah teruji, pembebasan sandera memang membutuhkan waktu.

"Uji statistik pembebasan sandera bisa memakan waktu 30-50 hari, bahkan kasus 2005 WNI disandera kelompok hampir sama dengan Abu Sayyaf memakan waktu 164 hari," jelasnya.

Ridwan yakin kini pemerintah dan pihak terkait sedang Agen Domino mengusahakan jalan terbaik demi pembebasan 10 WNI tersebut.

"Strategi senyap taktis yang sedang dipraktikkan, karena bila strategi ini sampai bocor, mereka (Abu Sayyaf) akan tahu langkah pencegahan apa yang harus dilakukan malah bisa membahayakan para sandera," yakin Ridwan.

Ketika disinggung seberapa lama lagi pihak keluarga harus cemas menunggu dan potensi keselamatan para sandera, Agen Domino Ridwan belum bisa memprediksi hal itu.

"Ini masalah kepercayaan antar pihak penyandera dan negosiator, ketika kepercayaan dapat dijaga maka bisa selamat, tetapi bila tidak, maka hal sebaliknya akan terjadi," ujar Ridwan.

Dia menegaskan peran media saat ini adalah penting guna keselamatan para sandera. Pemberitaan dapat diarahkan memberi pengertian kepada keluarga korban bila proses pembebasan sandera ini memakan waktu yang tidak sebentar.

Agen Bandar Kiu "Pemberitaan media dapat menginfokan betapa sulitnya kendala yang dihadapi tim di lapangan, terkait konvensi yang tidak bisa asal menerjunkan pasukan TNI di lokasi terkait, dan itu harus ditaati serta dipahami bersama. Perlu ditekankan sekali lagi operasi pembebasan harus dalam keadaan senyap taktis barulah setelah selamat boleh diungkap ke media," katanya.

Dapatkan berbagai informasi terbaik seputar berita terbaik, hingga tips - tips kesehatan terbaik hanya di lentera1news.blogspot.com

Daftarkan diri anda sekarang
Labels:

Post a Comment

[disqus][facebook][blogger]

MKRdezign

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget