situs poker uang asli 24 jam terpercaya

Keasyikan bermain Poker Online, anggota Gafatar menolak pulang.

Agen Poker Terbaik

Agen Poker Terbaik

Hoolaa sobat lentera1news,

Agen Poker Terbaik - Selamat pagi dan salam hangat untuk kita semua, Postingan sebelumnya tim lentera1news telah membahas mengenai sebuah organisasi masyarakat yang dianggap menyimpang atau sesat, hal tersebut dikarenakan sepak terjang mereka yang tidak jelas. Selain itu organisasi tersebut juga dikatakan telah mendapatkan hibah tanah oleh salah satu kepala suku di Kalimantan seluas 5ribu Ha. Jika ada kawan - kawan yang ketinggalan berita tersebut langsung saja kunjungi laman berikut.

Setelah mendapat hibah tanah dari salah satu kepala suku di Kalimantan, Kini Gafatar berikut anggota - anggotanya menolak untuk dipulangkan, seperti dilansir oleh detik.com.

Sejumlah anggota Gafatar di Kalimantan Barat menolak untuk dipulangkan ke Jawa. Mereka beralasan bahwa di kampung halamannya, mereka tidak diterima lagi.

"Itu hanya kekhawatiran mereka saja. Jadi memang ada pembicaraan seperti itu, tapi hanya dari obrolan mulut ke mulut saja," kata Kapendam XII/Tanjungpura Kolonel Infantri Mukhlis saat dihubungi detikcom, Kamis (21/1/2016).

Para anggota Gafatar itu mengaku bingung dengan masa depan mereka setelah kembali ke Jawa. Apalagi setelah mereka mendapat penolakan dari massa di Kalimantan Barat. 
"Kami di sini saja sudah enggak diterima, bagaimana nanti kita pulang ke sana juga enggak diterima," ucap Mukhlis menirukan obrolan anggota Gafatar di Kamp Bekangdam XII/Tangjungpura, Kalbar.

Kodam XII/Tanjungpura pun menggunakan pendekatan persuasif untuk meyakinkan para anggota Gafatar. Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Agung Risdhianto pun turun langsung. 

"Kalau keberatannya masih ada seperti itu, kita berikan pemahaman dan pendekatan persuasif. Bagaimana mereka bisa kembali ke masyarakat atau malah ikut program transmigrasi pemerintah. Pangdam sendiri kemarin sudah mengobrol dengan mereka beri pengarahan," papar Mukhlis


Ribuan warga anggota Gafatar diungsikan ke Bekangdam XII/Tangjungpura, Kalimantan Barat setelah warga di Mempawah turun ke jalan. Tak sedikit dari mereka yang merasa tertekan bahkan sakit. 

"Kalau trauma mungkin ada, karena mereka disuruh pergi dari rumahnya. Jadi jalan terbaik kita amankan untuk kemanusian, selain itu barang-barang yang tertinggal pun sudah dikumpulkan di Polres," kata Kapendam XII Kolonel Infantri Mukhlis, saat dihubungi detikcom, Rabu (20/1/2016).

Mukhlis menambahkan meski orang-orang dewasa merasa tertekan dan trauma. Namun hal itu tidak terjadi bagi anak-anak.

"Selama di kamp yang orang-orang dewasa mungkin banyak merasa tertekan. Tapi anak-anaknya masih bisa bermain bebas tanpa perasaan terkekang, meski ada yang sakit karena dari data ada 437 anak dalam penampungan," sambung Mukhlis

Ditambahkan Mukhlis sebelum dikembalikan ke daerahnya para anggota Gafatar ini akan mendapatkan konseling. "Ya mereka nanti juga akan mendapat konseling sebelum dipulangkan," imbuh Mukhlis.
Sebelumnya diketahui mengenai rencana rehabilitasi bagi kelompok Gafatar yang akan dipulangkan tersebut, Kemensos masih perlu melakukan identifikasi. Tim assestment Kemensos pun hari ini diturunkan.

"Setelah assessment selesai kita akan identifikasi sebenarnya mereka tahu nggak ya risiko berafilasi, dan soal legalitas lembaga ini. Apakah perlu dilakukan trauma healing, identifikasi tidak mudah," kata Mensos Khofifah Indar Parawansa usai raker dengan Komisi VIII di Gedung DPR. 

"Kita nggak bisa generalisasi karena mungkin ada yang ikut karena ideologis, ada yang ikut-ikutan atau mungkin dijanjiin sesuatu," lanjutnya.
Labels:

Post a Comment

[disqus][facebook][blogger]

MKRdezign

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget